Jayakartanews Meluncur di Kuningan
Alkisah, harian umum Jayakarta sudah ‘almarhum’ hampir 19 tahun silam. Tepatnya, pasca negara ini didesa krisis moneter berkepanjangan.
SelengkapnyaAlkisah, harian umum Jayakarta sudah ‘almarhum’ hampir 19 tahun silam. Tepatnya, pasca negara ini didesa krisis moneter berkepanjangan.
SelengkapnyaKelemahan masyarakat kita, antara lain, enggan membaca. Jangankan koran, majalah, buku. Jumlah hurufnya ribuan.
SelengkapnyaGenderang perang ditabuh, perang besar diumumkan. Semua pasukan, semua kekuatan dikerahkan. Beberapa waktu yang lalu perang besar seperti ini pernah dikumandangkan.
SelengkapnyaIni sekadar catatan yang tidak penting. Tetapi cukup penting bagi admin website tercinta www.cowasjp.com, cak Ahmad Sukmana.
SelengkapnyaSimak saja dua foto yang menyertai tulisan ini: Nelson Mandela dan Eddy Rumpoko.
SelengkapnyaMeski banjir bandang yang melanda Kota Bima terjadi pada 21 dan 23 Desember 20l6 lalu, namun, sampai saat ini baru sekitar 65 persen sampah yang berhasil dibersihkan.
SelengkapnyaAkibat hujan yang melanda di Kecamatan Wawo yang cukup deras, akhirnya kota Bima tenggelam. Sampai berita ini ditulis, banjir yang datang dadakan sejak Rabu siang, belum juga ada tanda-tanda surut.
SelengkapnyaMeski baru tiga bulan tinggal di Indonesia, Wakil Duta Besar Perancis di Jakarta Charles-Henri Brosseau sudah menebar pujian untuk Propinsi Jawa Timur.
SelengkapnyaAlkisah, Gubernur Jatim Soekarwo melantik empat penjabat kepala daerah tingkat II yang masa tugasnya berkahir tahun 2015 lalu.
SelengkapnyaSebulan sudah Pasar Baru Porong terbakar (Rabu sore tanggal 8 November 2016). Boleh dibilang berdiri 6 tahun yang lalu ( 27 juli 2010 ), tetapi Pemkab Sidoarjo tidak bisa berbuat apa-apa.
Selengkapnya