COWASJP.COM – ockquote>
ORGANISASI Pencak Silat Porsigal (Pendidikan Olahraga Silat Indah Garuda Loncat) akan punya gawe besar, yaitu Sarasehan Agung (Munas) VII. Acara lima tahunan itu akan berlangsung di Gedung Bisham Ringinanom, Udanawu, Blitar 21-23 Juli 2017.
Porsigal yang sudah bergabung dengan IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) itu didirikan tahun 1978 oleh para kiai, ulama, dan para pendekar.Tokoh-tokohnya di antaranya KH Abdul Djalil Mustaqiem (PETA) Tulungagung, KH Haiminan Gunardo (Parakan), Kiai Atimiyanto, KH Gholib Thohir, Kiai Badeam Blitar dan lainnya.
“Saat ini Porsigal di bina oleh Kiai Haji Gholib Thohir dari Kerjen Blitar dan Kiai Charir Solachuddin dari PETA,’’ ujar Mohammad Shobiri salah seorang panitia acara. “Silat ini merupakan kelanjutan dari silat keluarga milik Tumenggung Hasan Witono,’’ tambah Shobiri.
Maksud dan tujuan diselenggarakan Sarasehan Agung untuk memilih pengurus baru, menetapkan program umum Porsigal masa khidmah 2017-2022. Selain itu juga untuk mengaktualisasi tujuan pembinaan pencak silat Porsigal.
“Meski berdiri di Blitar. Porsigal sudah diikuti hampir semua warga di negeri ini, Mulai dari Sabang sampai Meraoke. Bahkan juga sudah buka cabang di luar negeri. Misal Malaysia, Brunei, Amerika Serikat, Belgia dan lainnya,’’ tandasnya.
Diharapkan bisa memberikan materi dan arahan pada acara ini, Menpora H Imam Nahrawi, Ketua Umum PB IPSI H Prabowo, Wakil Gubernur Jatim, H Syaifullah Yusuf dan lainnya. “Para beliau sudah diundang oleh panitia. Semoga beliau-beliau bisa hadir,’’ harap Shobiri.
Acara pembukaan akan berlangsung 21Juli pukul 19.30. Menpora dan Ketua Umum PB IPSI diharapkan bisa hadir pada acara yang akan dihadiri oleh ribuan anggota Porsigal se Nusantara ini. Mohon doanya semoga acara bisa sukses dan lancar,’’ tambah mantan atlet pencak silat Jatim di kelas berat ini. (*)
