COWASJP.COM – DUA kota yang memiliki destinasi wisata alam dan budaya, Jogja dan Padang, kini terhubung dalam penerbangan langsung. Mulai 20 September, dalam usahanya untuk terus memperluas jaringan serta jangkauan konektivitas penerbangannya, Lion Air kembali menambah rute baru domestik Padang-Jogja ini.
Rute baru dari Padang melalui Bandar Udara Internasional Minangkabau menuju Yogyakarta melalui Bandar Udara Internasional Adisutjipto. Rute tersebut akan dilayani satu kali penerbangan perharinya.
"Jadwal keberangkatan dari Padang pada pukul 19.15 WIB menggunakan nomor penerbangan JT 270 dan tiba di Yogyakarta pada pukul 21.10 WIB. Penerbangan dari Yogyakarta diberangkatkan pada pukul 21.55 WIB menggunakan nomor penerbangan JT 271 dan tiba di Padang pada pukul 23.50," jelas Andy M. Saladin, Head of Corporate Secretary and Communication Lion Air.
Andy menjelaskan, selain rute Padang-Jogja, maskapai dengan selogan “we make people fly” ini juga membuka rute baru dari salah satu kota di Kalimantan Timur yaitu Balikpapan melalui Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman menuju Bandara Internasional Kualanamu, Medan.
Jadwal keberangkatan dari Kualanamu pada pukul 19.00 WIB menggunakan nomor penerbangan JT 638 dan tiba di Balikpapan pada pukul 22.45 WITA. Sedangkan penerbangan dari Balikpapan akan diberangkatkan pada pukul 16.10 WITA menggunakan nomor penerbangan JT 639 dan tiba di Kualanamu pada pukul 18.10 WIB waktu setempat.
Foto: Poskota News
“Penerbangan Balikpapan menuju Kualanamu akan ditempuh sekitar 2 jam 45 menit, sedangkan Padang menuju Yogyakarta akan ditempuh selama 2 jam. Kedua rute tersebut akan menggunakan pesawat Lion Air dengan tipe Boeing 737-900 ER yang memiliki kapasitas sebanyak 215 seats," urai Andy.
Untuk harga rute Balikpapan menuju Kualanamu dibandrol sekitar Rp 1.300.000, sedangkan Padang menuju Yogyakarta dipasang dengan harga sekitar Rp 800.000 untuk sekali jalan.
Andy menambahkan bahwa rute dari Kualanamu menuju Balikpapan dan Padang menuju Yogya akan memiliki tingkat keterisian penumpang yang baik karena keempat destinasi ini merupakan daerah yang memiliki peranan penting pada provinsinya masing – masing sehingga dapat membantu kemudahan mobilitas perjalanan warganya.
"Dan tentunya dapat berpengaruh terhadap peningkatan ekonomi dan menumbuhkan potensi pariwisata baik di Medan, Balikpapan, Padang, serta Yogyakarta. Dengan terbukanya akses ini pun kami yakin akan semakin mempertajam dan memberikan pilihan terbang ke berbagai destinasi baik ke kota besar lainnya maupun daerah dengan kategori perintis di sekitarnya yang dapat diakses menggunakan maskapai Lion Air Group lainnya yaitu Wings Air," tandas Andy.
Andy juga berharap warga akan terbantu dengan adanya pilihan rute baru ini dan bermanfaat bagi kelangsungan sosial dan kesejahteraan ekonominya. Dan tentu saja meningkatkan arus wisatawan ke tempat-tempat tujuan rute baru ini.
Hingga saat ini Lion Air telah terbang ke lebih dari 45 destinasi domestik di seluruh Indonesia dan penerbangan internasional menuju Singapura, Malaysia, China, dan Saudi Arabia yang frekuensinya mencapai lebih dari 650 penerbangan perharinya dengan mengoperasikan 112 unit armada pesawatnya dengan tipe Boeing 737-800/900, Airbus A330, dan pesawat terbarunya yaitu Boeing 737 MAX 8. (*)