COWASJP.COM – Dua yogi asal Amerika Serikat (AS) yang melakukan Wisata Yoga (Yoga Familiarization Trip-famtrip) ke Yogyakarta dan Bali benar-benar menikmati suasana dan keindahan Yogyakarta. Saat tiba di Bandara Internasional Adisucipto Yogyakarta, Jessamyn Stanley dan Sean Phelps begitu excited dengan keindahan Kota Budaya ini. Semua itu ia ekspresikan di akun Instagran KBRI Washington DC (@KBRIwashdc).
Begitu juga saat sampai di Hotel Phoenix, tempat mereka menginap selama di Jogja. Mereka langsung menikmati welcome drink spesial minuman tradisional Jogja. Mereka juga menikmati spa tradisional Keraton Jogja di @nurkadhatyanspa milik Putri Sultan Hamengku Buwono X yang membuka gerai di hotel tersebut.
Foto-Foto: KBRI Washington DC
Kedua guru yoga ini mengadakan serangkaian kegiatan di Yogya. Di hari kedua, saat pagi menjelang, mereka pun berburu sunrise di Candi Borobudur. Selain menikmati matahari terbit, di Candi Buddha terbesar ini, keduanya juga melakukan yoga.
Lagi-lagi mereka mengungkapkan kekagumannya terhadap keindahan alam di sekitar Borobudur. Sean Phelps pun nge-vlog. Mengunggah gambar-gambar relief Candi Borobudur maupun suasana pagi dari stupa candi Borobudur. Kekaguman akan keindahan warisan budaya Indonesia juga diperlihatkan saat berada di Candi Prambanan. Di Candi Hindu ini lagi-lagi Sean Phelps nge-vlog. Mereka pamer keindahan Borobudur dan Prambanan ini untuk ratusan ribu followernya.
Foto-Foto: KBRI Washington DC
Agenda kedua yogi ini pada Jumat (27/10) bertemu komunitas yoga di Yoga First Klaten. Ini salah satu kelompok dan tempat belajar yoga yang sering dikunjungi para yogi mancanegara. Yoga First ini adalah Komunitas Yoga berbasis Hatha dan Asthanga.
Foto-Foto: KBRI Washington DC
"Kedua yogi ini ikut kelas yoga kami di Yogafirst. Kemudian sharing pengalaman dengan kami. Mereka ingin tahu komunitas kami, bagaimana dari zero dan bertumbuh yoga lokal Klaten," ungkap Andyana Setyaningsih, founder Yogafirst.
Foto-Foto: KBRI Washington DC
Perempuan yang akrab disapa Nana ini menambahkan dua yogi dari AS ini juga sharing berbagi pengalaman mengenai journey yoga mereka di Amerika. "Mereka menjajaki kemungkinan yogi-yogi Amerika yang lain untuk datang ke Jogja atau Klaten untuk mengadakan retreat," tambah Nana yang makin bangga menjadi orang Klaten.
Nana juga menyebut Sean Phelps sosok yang humoris dan humble. Sedangkan Jessamyn merupakan sosok yang inspiring, lembut dan bersuara indah. "Lewat bukunya Everybody Yoga mendobrak paradigma guru yoga tidak harus langsing. Semua bisa beryoga," jelas Nana.
Foto-Foto: KBRI Washington DC
Usai menikmati keindahan Jogja, Borobudur dan sekitarnya, kedua yogi asal AS ini melanjutkan perjalanan ke Bali. Sejumlah agenda juga akan mereka jalani di Pulau Dewata. Lagi-lagi, mereka akan mengunggah eksotisme di tempat-tempat yang mereka kunjungi.
Jessamyn Stanley dengan akun @mynameisjessamyn memiliki 341.000 follower. Sedangkan Sean Phelps (@seanphelpslife) memiliki 160.000 follower. Tentu saja akan mempunyai outreach yang luas melalui media sosial mereka ini. Sehingga apa yang mereka unggah di akun medsosnya merupakan promosi bagi Indonesia. (*)
Erwan Widyarto/CoWasJP
Erwan Widyarto/CoWasJP
Erwan Widyarto/CoWasJP
Erwan Widyarto/CoWasJP
Foto: KBRI Washington DC
