COWASJP.COM – BALIKPAPAN. Ada peristiwa menarik yang melibatkan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) di arena pengukuhan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) 2022-2027, di Balikpapan Sport and Convention Center, Kalimantan Timur, Senin (31/1/2022).
Yaitu ketika Mustasyar PBNU Nyai Hj Machfudhoh Aly Ubaid tiba di lokasi pengukuhan. Puteri pendiri NU KH Abdul Wahab Chasbullah itu turun dari mobil. Seorang Banser dengan sangat sigap mendekat dan langsung menuntun Nyai Machfudhoh.
Jalannya pelan dengan tongkat di tangan kanan. Dan beliau dituntun sampai ke tempat duduk yah disediakan di ruang pengukuhan.
Akses menuju ruang pengukuhan itu harus melewati beberapa anak tangga yang sungguh sulit jika harus dilalui oleh orang tua.
Namun dengan bantuan anggota Banser tersebut Nyai Machfudhoh pun bisa mengikuti sesi pengukuhan.
Banser memang bertugas memberikan pelayanan dan pengamanan dalam setiap agenda besar Nahdlatul Ulama (NU).
Di forum pengukuhan kemarin itu mereka pun berbagi tugas.
Sejak pintu masuk arena pengukuhan, Banser terlihat aktif mengatur kelancaran lalu lintas. Ada juga yang bertugas pengamanan di dalam arena pengukuhan. Sebab, acara dihadiri para kiai dan nyai serta para tamu undangan seperti Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin.
“Tentu pengukuhan ini adalah salah satu agenda besar PBNU. Tugas dan fungsi Banser mengawal dan mengamankan,” ujar Kepala Satuan Koordinasi Nasional (Kasatkornas) Banser Hasan Basri Sagala di arena Pameran Turats, Balikpapan Sport and Convention Center.
Sebanyak 1.250 personel dikerahkan dalam acara ini. Mereka mengikuti apel di lapangan parkir pada Ahad (30/1/2022) atau sehari sebelum acara pengukuhan PBNU itu berlangsung.
Seluruh pasukan Banser ini kemudian ditempatkan di masing-masing titik. Mulai dari pengamanan dalam, luar, hingga arena pameran turats.
“Seluruh personel Banser dari Kalimantan Timur. Dari sepuluh kabupaten/kota, kami minta mengirimkan personelnya untuk melakukan pengamanan ini,” kata Hasan. Ia berharap agar PBNU ke depan dapat mewujudkan program-program yang telah dicanangkan dan akan lebih dititikberatkan kepada setiap PCNU hingga MWCNU di seluruh Indonesia.
“Itu sebagaimana manifestasi jamaah harus kita berdayakan. Tentu Banser menyambut baik dan siap menunggu perintah dan amanah. Apa pun yang disampaikan kepada kami, akan kami laksanakan untuk kemajuan NU secara umum dan tentu untuk bangsa dan negara,” pungkasnya.(*)