COWASJP.COM – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melepas keberangkatan Tim Nasional (Timnas) Bola Basket Putri ke SEA Games XXXI Vietnam, di GOR Basket Kertajaya, Jalan Kertajaya Indah Timur I No. 1, Surabaya, Senin (9/5/2022).
Dalam acara pelepasan tersebut hadir Ketua Umum Perbasi Danny Kosasih, Ketua Badan Timnas PERBASI Christoper Tanuwidjaja, Ketua KONI Jatim M. Nabil, Wakil Ketua KONI Jatim Irmantara Subagjo, Sekretaris KONI Jatim Harun, Ketua PERBASI Jatim Evi Ekawati, Kepala Dispora Provinsi Jatim, Karo Kesra Setdaprov Jatim, dan Ketua Umum Yayasan CLS Ming Soedarmono.
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah optimis terhadap peluang perolehan medali Timnas Basket Putri. Di SEA Games 2019 lalu di Filipina tim putri merebut medali perunggu. Kini di SEA Games Vietnam 2022, Gubernur optimistis tim putri Indonesia bisa mendapatkan medali emas.
“Saya kira kita semua ingin Timnas Basket Putri naik kelas. Minimal medali perak bisa dibawa pulang. Tapi kita semua tentu ingin medali emas,” ungkapnya dengan optimis.
Gubernur Khofifah meminta agar kondisi para atlet dipastikan tetap prima dalam pesta olahraga multicabang terbesar se-Asia Tenggara ini. Hal tersebut menjadi upaya terpenting agar para atlet dapat bertanding secara maksimal.
“Seluruh lawan tidak bisa dianggap enteng. Jadi, para atlet harus selalu berada di kondisi prima di tiap laga. Hal ini sangat penting,” jelasnya.
“Atas nama kita semua, dengan semangat mengibarkan merah putih dan mengumandangkan lagu Indonesia Raya, serta mengharumkan nama Indonesia. Dengan penuh doa dan suka cita kita melepas keberangkatan Timnas Basket Puteri untuk berlaga di SEA Games XXXI Vietnam,” ucapnya
“Selamat dan sukses untuk anak-anak kita. Doa kami bersama perjuangan dan profesionalisme kalian semua. Selamat berjuang dan selamat menggapai kemenangan ,” lanjutnya.
Arena Bola Basket SEA Games XXXI di Vietnam 12-23 Mei 2022.
Pelatnas bola basket putri kebetulan bertempat di Surabaya. Sedangkan pelatnas bola basket putra di Jakarta.
FOTO: istimewa.
Karena itu, momen ini menjadi kontribusi Jatim bagi Kontingen Indonesia di Arena SEA Games XXXI.
Tim nasional bola basket putri berkekuatan 24 orang: 13 atlet timnas plus 11 ofisial hadir dalam prosesi pelepasan ini. Di antaranya ada 3 orang atlet dan 3 orang tim official asal Jatim.
13 orang atlet basket putri tersebut akan dipertandingkan dalam 2 kategori pertandingan. Yakni three on three dan five on five .
Gubernur Khofifah juga mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kerja keras, kerja profesional, dan dedikasi ekstra semua pihak yang terlibat, yang selalu dilakukan untuk mengharumkan Tanah Air di kancah internasional.
“Seluruh doa teriring dari kami semua untuk timnas, utamanya Timnas Basket Putri. Semoga semuanya dipermudah, dilancarkan, dan diwujudkan hajatnya. Hajat kami adalah mengantarkan Timnas Basket Putri sukses berlaga di Vietnam,” harap Khofifah.
Dalam laporannya, Ketua Umum KONI Jatim M. Nabil menyampaikan bahwa Puslatnas Tim Putri ditempatkan di Jatim. Ia bersyukur karena Jatim terpilih sebagai lokasi Pusltnas. M. Nabil juga memberikan suntikan motivasi dan semangat bagi atlet Basket Putri Jatim.
FOTO: istimewa.
“Di PON Papua kemarin Basket Putri Jatim mendapat medali emas. Ini menurut saya karena terpilihnya Jatim sebagai Puslatnas Timnas Basket Putri,” ujarnya.
“Semangat berjuang, bawa harum nama Indonesia di Vietnam. Jangan lupa minta restu dan doa ke orang tua,” pesannya.
Sementara itu, Ketua Umum PERBASI Danny Kosasih berharap Puslatnas yang dipusatkan di Surabaya ini tidak hanya berhenti di tahun ini.
“Saya titip ke Ketua KONI Jatim dan Kadispora Jatim agar Puslatnas Timnas Basket Putri selalu terpusat di Surabaya,” harapnya.
“Kepada yayasan CLS, saya minta gedung ini terus digunakan sebagaimana fungsinya dan terus dirawat,” tambahnya.
Danny pun optimis, jika di SEA Games sebelumnya Timnas Basket Putri mendapatkan medali perunggu, di SEA Games kali ini bisa mendapatkan medali emas.
“Bersama Ibu Gubernur, kami mohon doa restu agar timnas Basket Putri bisa membawa pulang medali Emas, aamiin,” tutupnya.(*)