COWASJP.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gresik terus mematangkan persiapan pelaksanaan Pemilu 2024. Salah satunya, dengan melakukan sinergi dengan media.
Sinegi ini dilakukan untuk mencegah beredarnya berita-berita hoax selama tahapan hingga pelaksanaan Pemilu nanti.
Ketua KPU Kabupaten Gresik Akhmad Roni mengatakan sinergi dengan media akan terus ditingkatkan. Sehingga, informasi-informasi negatif yang terjadi pada Pemilu 2019 tidak terulang lagi pada Pemilu 2024.
"Kami terbuka untuk memberikan informasi kepada media agar bisa ikut berpartisipasi mengabarkan kepada masyarakat," ujarnya.
Dengan adanya sinergi yang baik antara KPU dan media, pihaknya berharap seluruh tahapan bisa diketahui masyarakat hingga di pelosok desa. Ini penting agar pesta demokrasi benar-benar dirasakan masyarakat.
"Sekarang masyarakat sudah cerdas. Masyarakat bisa membedakan berita yang benar dan tidak," kata dia.
Hal senada disampaikan Makmun, Komisioner Divisi SDM dan Parmas KPU Kabupaten Gresik. Saat ini sudah ada Badan Koordinasi (Bako) Humas. Sesuai instruksi KPU RI memang harus ada hubungan yang baik dengan semua pihak. "Termasuk dengan media. Karena itu kami selalu menyempatkan silaturahmi seperti ini sebelum pelaksanaan Pemilu," ungkapnya.
Dikatakan, partisipasi pemilih di Gresik terus mengalami peningkatan. Misalnya, pada Pemilu 2019 dan 2020 mencapai 80 persen. "Ini yang terus kami jaga. Salah satunya melalui sinergi dengan media," terangnya.
Salah satu penyebab tingginya partisipasi warga karena sosialisasi yang sampai ke masyarakat. Ini peran penting dari media. "Sekaligus membantu menangkal berita hoax dan ujaran kebencian yang banyak terjadi setiap pemilu," imbuh dia. (*)