COWASJP.COM – Ketua Pimpinan Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU ) Jawa Timur, Prof M. Mas'ud Said, memberikan ilustrasi menarik dalam memotivasi kader-kader intelektual NU untuk menjadi pengurus yang hebat bermental juara.
Hal tersebut disampaikan di acara pelantikan PC ISNU Kota Biltar di Balai "Kusuma Wicitra" Pemkot Blitar, Jl. Suprijadi 56, Sabtu 10 Desember 2022.
Acara itu juga dihadiri Rais Syuriah NU Kota Blitar KH. Muchtar Luby, Wakil Ketua PCNU Kota Blitar KH Ahmad Budiono, Ketua DPRD Kota Blitar dr. Syahrul Alim, Asisten 1 Pemkot Blitar Hermansyah mewakili Walikota, Muh Dawud sekretaris PW ISNU Jatim, Ketua ISNU se Eks Karesidenan Kediri dan ratusan undangan lainya.
"Dalam menguatkan organisasi, kita harus memiliki pertahanan yang solid, penjaga gawang yang tangguh, playmaker serta penyerang atau striker yang handal. Layaknya kesebelasan level Piala Dunia," ujar Prof Ma'sud Said.
Guru Besar Ilmu Pemerintahan itu mencontohkan pertandingan perempat final Piala Dunia Qatar 2022. Mengapa Kroasia bisa bermain 1-1 dan menang dalam adu penalti melawan juara dunia 5 kali Brazil?
Jawabnya: Kroasia memiliki pemain-pemain kunci yang hebat.
Pengurus Cabang ISNU terutama ketua, wakil ketua, sekretaris dan bendahara harus menjadi tim yang terpadu, saling mendukung dengan energi tinggi.
"Salah satu kekuatan Kroasia adalah penjaga gawang Dominik Livakovic di bawah mistar yang gagah berani, konsentrasi penuh, bermental baja, terlatih dan sigap menghadapi pinalty shoot out.
"Jadi, ISNU harus bermental baja, pertahanannya tak boleh renggang dan lengah," kata Mas'ud yang juga direktur Pascasarjana Kampus Hijau Unisma Malang ini.
Para pengurus PC ISNU 2022-2026 dilantik. (FOTO: istimewa)
Prof Mas'ud melanjutkan: Di Tim Kroasia ada nama besar berpengalaman internasional yaitu Luka Modric yang menjadi jendral lapangan. "Dalam tim ISNU harus ada orang yang pengalaman level dunia seperti Modric," katanya.
Ketua ISNU yang juga lulusan Flinders University Australia ini bercerita tentang dirinya yang berlatih organisasi sejak kecil. Memimpin Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama saat menjadi pelajar.
Saat mahasiswa menjadi Ketua Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), dan menjadi Wakil Ketua PCNU Kota Malang saat awal menjadi dosen. Jadi Ketua Litbang PW NU Jawa Timur. Semuanya berguna sebagai bekal memimpin ISNU Jatim.
"Jadi kita harus kuat, terlatih, kerjasama yang terpadu, tahan banting dan bekerjasama saling mengisi sehingga organisasi kita menjadi organisasi juara," tuturnya.
Usai pelantikan acara dilanjutkan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) ISNU Kota Biltar. Acara dipimpin langsung Ketua ISNU Kota Siti Mahmudah M.Ag yang baru dilantik. Agendanya menyusun agenda kerja 4 tahun ke depan 2022-2026.
"Semoga dilancarkan agenda kerja hidmah 4 tahun ke depan.Kami mohon arahan dan doa restu para kiai dan senior semua," harap Siti Mahmudah. (*)