COWASJP.COM – Tasyakuran Harlah ke-25 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) diselenggarakan DPC PKB Sidoarjo berlangsung sederhana, Sabtu 29/7/2023, di halaman kantor DPC PKB Kabupaten Sidoarjo. 

Tasyakuran tersebut dihadiri para tokoh dan simpatisan PKB, anggota Fraksi PKB DPRD Sidoarjo. DPC PKB Sidoarjo juga mengundang dan menyantuni anak yatim dari panti asuhan H Mansyur dan panti asuhan Al Hanan Pondok Jati Sidoarjo, serta Paguyuban Sepeda Onthel Sidoarjo. 

Ketua DPC PKB Sidoarjo H. Subandi SH dalam sambutannya menyampaikan enam dekrit yang dicanangkan Ketua umum PKB Muhaimin Iskandar. Yakni mempertahankan ajaran pendiri NU, merawat dan menyatukan kemajemukan, merawat reformasi dan pembangunan, tetap berada di tengah-tengah rakyat, mengawal dana desa (per desa sebesar Rp 5 miliar), dan memenangkan PKB dalam Pemilu 2024 mendatang.

"Pemenangan Pemilu ini jadi penting, khususnya menang di Sidoarjo. Semua kader, pengurus, fraksi dan bacaleg PKB wajib mengawal program-program NU agar berjalan maksimal melalui Fraksi di DPRD Sidoarjo," terang Subandi.

DPC PKB Sidoarjo menyantuni para anak yatim dalam acara Tasyakuran Harlah PKB ke-25, Sabtu 29/7/2023. (FOTO: M. Fasichullisan)

Kemenangan Pemilu di Sidoarjo bakal terlihat jelas, menurut Subandi, jika jumlah kursi di DPRD Sidoarjo bertambah dari 16 kursi menjadi 20 kursi hasil Pemilu 2024 mendatang. 

Karena itu, dirinya meminta seluruh Bacaleg PKB Sidoarjo turun ke bawah untuk mendulang perolehan suara PKB Sidoarjo.

"Sekarang 16 kursi, yang kurang di Dapil V (Kecamatan Taman dan Sukodono) serta Dapil VI (Kecamatan Waru dan Gedangan) yang hanya meraih 2 kursi. Maka dalam Pileg 2024 wajib menambah satu kursi di Dapil V dan VI. Sisanya akan ditambah Dapil I (Sidoarjo, Buduran dan Sedati) yang sebelumnya 3 kursi menjadi 4 kursi. Terakhir ditambah suara Dapil III atau IV agar mendapat 4 kursi dari sebelumnya hanya 3 kursi di DPRD Sidoarjo," tegas Subandi.

Ketua PCNU Sidoarjo, M Zainal Abidin dalam sambutannya menegaskan, ada empat program PCNU Sidoarjo yang harus dikawal seluruh anggota Fraksi PKB DPRD Sidoarjo. Di antaranya pembangunan Masjid Hasyim Asy'ari, membangun gedung Madrasah, membangun jaringan BMT, dan pembangunan Klinik NU di setiap MWC NU se Sidoarjo.

"Keempat program utama PCNU Sidoarjo ini akan berjalan lancar dan sukses kalau bisa dikerjasamakan dengan Fraksi PKB di dewan. Sebab, PCNU tidak memiliki kekuatan menentukan kebijakan, hanya bisa memberikan sumbang saran dan program demi kemaslahatan warga Sidoarjo," pungkasnya.(*)

Pewarta: M. Fasichullisan