COWASJP.COM – Sebagai bentuk kepedulian terhadap balita stunting, Alfamart meluncurkan program "Satu Telur Sehari" di 26 kota/kabupaten, selama enam bulan.
Salah satunya ditandai dengan kick off di Puskesmas Ardirejo, Kecamatan Singosari, Sabtu (17/5/2025).
Kristanto Inwahyudi, Kepala Cabang PT Sumber Alfaria Trijaya (SAT) Malang, mengaku jika sedikitnya ada 40 balita stunting yang diundang ke Puskesmas Ardirejo, sekitar satu kilo meter dari kantor Alfamart Malang.
BACA JUGA: Peringati Hari Tanpa Kantong Plastik, Alfamart Dorong Lahirnya Perda Baru​
Mereka berasal dari delapan desa, yakni Ardimulyo, Randu Agung, Toyomarto, Losari, Tamanharjo, Baturetno, Dengkol dan Wonorojejo.
"Mereka mendapatkan bantuan satu telur sehari, selama enam bulan. Itu khusus untuk Malang. Begitu juga di kota/kabupaten lain yang dapat sekitar 40 sampai 50 balita per titik," bebernya.
BACA JUGA: Ramadhan 1444 H, Alfamart Berbagi Kebaikan
Julia Rosana, Kepala Puskesmas Ardimulyo, mengapresiasi bantuan Alfamart buat balita stunting. Dokter Julia menyebutkan jika jumlah balita stunting di wilayahnya ada sekitar 255 anak.
"Alhamdulilah ada atensi dari Alfamart yang gudangnya dekat Puskesmas," katanya
Dokter Julia berharap persoalan balita stunting segera tuntas dalam menyongsong Indonesia emas tahun 2045.
BACA JUGA: Resmi, Alfamart Pasarkan 10 Jajanan Khas UMKM Madiun​
Ke depan, Julia minta bantuan telur tidak hanya untuk 40 balita, namun jumlahnya diperbanyak.
Program Satu Telur Sehari telah dimulai Alfamart sejak tahun 2024 di 12 kota/kabupaten yang menyasar 650 balita.
Tahun 2025 dilanjutkan di 26 kota dan kabupaten. "Mudah-mudahan program berkelanjutan bagi ibu dan anak ini bisa membantu mengurangi angka stunting," lanjut Kristanto.
Apalagi balita tidak hanya dapat telur, juga susu dari salah satu produk sponsor.(*)