COWASJP.COM – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur menyampaikan ungkapan duka cita kepada pengasuh Pondok Pesantren (PP) Al-Khoziny KH Abdussalam Mujib dan 2-3 rumah duka santri asal Surabaya yang menjadi korban roboh musalla di pondok itu (29/9).
"Maturnuwun (terima kasih) atas doa dan dukungannya, semoga kita semua bisa sabar dan mengambil pelajaran atas takdir-NYA," ujar Kiai Abdussalam Mujib saat menerima rombongan PWNU Jatim yang dipimpin Wakil Ketua Tanfidziyah Dr H Mustain MAg di Sidoarjo, Selasa (30/9) malam.
Kiai Mustain yang mantan Ketua LWPNU Jatim 2013-2024 itu juga menyampaikan salam duka cita dari Ketua PWNU Jatim KH Abdul Hakim Mahfudz (Kiai Kikin) yang saat ini berada di luar negeri, sekaligus menyerahkan dukungan PWNU Jatim sebagai kepedulian kepada pondok.
"Atas harapan Kiai Kikin, kami juga mohon izin untuk langsung menyampaikan ungkapan duka cita kepada 2-3 santri Al-Khoziny asal Surabaya yang menjadi korban ambruknya mushalla itu," kata Kiai Mustain yang juga Ketua BWI Jatim itu.
BACA JUGA: Kemensos Dirikan Dapur Umum, Salurkan Bantuan, dan Dampingi Korban​
Dalam kunjungan ke lokasi musibah itu, Kiai Mustain yang didampingi sejumlah Wakil Sekretaris PWNU Jatim, diantaranya DR Ir HM Koderi dan HM Taufik Mukti itu menyempatkan untuk meninjau lokasi mushalla yang ambruk selang 3-4 jam setelah ada pengecoran di lantai atas.
Setelah itu, perwakilan tim PWNU Jatim mengunjungi rumah duka, diantaranya rumah duka almarhum Maulana Alfan Ibrahim di Kalianyar Kulon IX/5, Kel. Bongkaran, Kec. Pabean Cantikan, Kota Surabaya; dan rumah duka almarhum Mochammad Mashudulhaq di Dkh. Kalikendal, Kec. Dukuh Pakis, Kota Surabaya.
Sebelumnya, pada Selasa (30/9) pagi, Ketua Umum PBNU, KH. Yahya Cholil Staquf juga telah menyampaikan duka ke lokasi musibah, lalu Gus Yahya memerintahkan LAZISNU untuk membantu dan melakukan "assesment" kebutuhan penanganan bencana di Pondok Al Khoziny.
"Atas perintah langsung Ketum PBNU ini, Ketua LAZISNU Jatim HA Afif Amrullah langsung melakukan asessment, sekaligus penggalangan dana membantu para korban serta penanganan pasca bencana di Al Khoziny," kata Sekretaris Lazisnu Jatim, Mochamad Rofi'i Boenawi.
Lazisnu Jawa Timur mengajak seluruh masyarakat untuk turut membantu pesantren dan santri yang sedang mengalami musibah tersebut, agar para santri tetap menjaga semangatnya menempuh pendidikan pesantren. "Hingga Selasa (30/9) sore, donasi LAZISNU Jatim mencapai enam jutaan," kata Rofi'i.
Donasi "Peduli Al Khoziny" dapat disalurkan melalui rekening NU Care-LAZISNU Jatim : BCA 429 8624 999 a/n YAY Lazisnu Infaq, BSI 177 7777 757 a/n Lazisnu Jatim Infaq, dan Bank Jatim 610 1999 984 a/n Lazisnu Jatim Infaq (Konfirmasi: PWNU Jatim).
Hingga Selasa (30/9) pagi pukul 11.00 WIB, BPBD Jatim mencatat jumlah korban ada 101 orang yang sudah terlacak dan sekitar 90-an orang yang masih dalam proses pencarian. Dari 101 korban itu ada 26 orang rawat inap di RS Siti Hajjar, 70 orang Pasien KRS, 4 orang meninggal dunia, dan 1 Pasien Dirujuk ke RSI Sakinah Mojokerto. (*)