Indonesia Menang, tapi Pelatih Belum Puas
Bertanding di hadapan seribuan suporter, Farchan Vachrezy dan kawan-kawan tampil menyerang sejak set awal. Hasilnya Indonesia menang cepat di angka 25-10.
SelengkapnyaBertanding di hadapan seribuan suporter, Farchan Vachrezy dan kawan-kawan tampil menyerang sejak set awal. Hasilnya Indonesia menang cepat di angka 25-10.
SelengkapnyaTurnamen berlangsung 3 hari mulai Jum'at 19 Juli sampai Minggu 21 Juli 2024. Diikuti oleh 94 peserta dari Kec. Cicalengka, Nagreg, Rancaekek, Cileunyi, Cimanggung, dan Cikancung.
SelengkapnyaNoumory Keita menjadi bintang kesuksesan Bhayangkara Presisi. Gelar top scorer dan spiker terbaik menambah koleksi gelar bagi Bhayangkara Presisi.
SelengkapnyaAustralia yang mencari sensasi ke Asia juga unjuk keperkasaan, Mereka menggilas Qatar dengan tiga game langsung.(25-20/ 25-17/ 25-12)
SelengkapnyaDramatis, karena grand final di Arena Senayan, Jakarta, Sabtu (20/7/2024) malam
SelengkapnyaInggris hampir berhasil. Tapi Spanyol lebih beruntung.
SelengkapnyaIni laga yang sangat sulit diprediksi.
SelengkapnyaSejarah sepakbola dunia menunjukkan, ternyata tidak gampang menjadi juara baru.
SelengkapnyaRekor ini hampir pasti akan bertahan sangat lama. Paling banter hanya disamai, tidak akan dilampaui.
SelengkapnyaSpanyol akan bertanding tanpa tiga pemain andalannya, yaitu Dani Carvajal (kartu merah), Robin Le Normand (akumulasi kartu), dan Pedri (cedera ditekel Toni Kroos).
Selengkapnya