Cebong Kampret Bersatu pun Tak Mampu....
​Pilpres digelar tahun 2024. Anda semua sudah tahu. Bulannya Februari. Ada waktu dua tahun kurang. Bukan waktu yang lama lagi. Apalagi untuk menyiapkan calon presiden yang tangguh dan bersih.
Selengkapnya​Pilpres digelar tahun 2024. Anda semua sudah tahu. Bulannya Februari. Ada waktu dua tahun kurang. Bukan waktu yang lama lagi. Apalagi untuk menyiapkan calon presiden yang tangguh dan bersih.
SelengkapnyaYANG fisik di antaranya membangun "Menara Kembar 9 Lantai" untuk Kampus Universitas Nahdatul Ulama (UNU) Yogyakarta. Pembangunan kompleks kampus ini, di kawasan Ring Road Barat Yogya atau Jalan Brawijaya, sedang berlangsung.
SelengkapnyaPengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) masa khidmah 2022-2027 membentuk tiga badan khusus.
SelengkapnyaDuta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji berkunjung ke kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, Selasa (1/3/2022).
SelengkapnyaBALIKPAPAN. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan telah menyiapkan konsesi untuk Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
SelengkapnyaKedatangannya diterima langsung oleh Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dan beberapa pengurus lainnya.
SelengkapnyaJAKARTA. Sejak terbentuknya kepengurusan baru PBNU hasil Muktamar Ke-34 NU di Lampung, beberapa Duta Besar dari berbagai negara sudah berkunjung ke PBNU.
SelengkapnyaJAKARTA. Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf yang memiliki visi global Nahdlatul Ulama (NU)
SelengkapnyaJAKARTA. Ketua Umum terpilih Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf menjelaskan idealisme dan visi yang diperjuangkan Gus Dur semasa hidupnya.
Selengkapnya​Alhamdulillah Muktamar ke 34 Nahdlatul Ulama (NU) telah berhasil memilih KH Miftachul Akhyar sebagai Rais Am dan KH Yahya Cholil Staquf sebagai Ketua Umum PBNU Periode 2021-2026.
SelengkapnyaHalaman 1 dari 1