Kucing Jembatan
Di ujung salah satu jembatan besar itu ada dua patung. Di kanan dan kiri. Patung kucing. Kucing jadi pahlawan baru di sana. Yang di kiri kucing hitam, yang di kanan kucing putih.
SelengkapnyaDi ujung salah satu jembatan besar itu ada dua patung. Di kanan dan kiri. Patung kucing. Kucing jadi pahlawan baru di sana. Yang di kiri kucing hitam, yang di kanan kucing putih.
SelengkapnyaMalam itu juga, saya minta diantar ke pasar Covid-19 itu. Besoknya saya sudah harus ke kota Changsha.
SelengkapnyaSaya pun tidak pernah memperhatikan Sudan. Kecuali sekarang ini. Itu pun karena ingat masa lalu konsolidasi militer Indonesia setelah perang kemerdekaan.
SelengkapnyaJika kita mau belajar dari guru Amerika berbangsa Iran itu, dia menyebutkan kata yang relevan di Indonesia: Toleransi. Ini yang sekarang kita lemah. Ogah toleran, menghalalkan darah saudaranya.
SelengkapnyaLalu saya lihat kondisi istri. Terutama sepulang dari umrah yang langsung disambung safari Ramadan ke Tasikmalaya. Kalau dipaksa ikut sih kuat, tapi apakah tidak terlalu menyiksa. gara-gara pencapresan meniadakan Ganjar Pranow
SelengkapnyaSAYA berlebaran ke rumah dokter Mik. Minta maaf. Saya pernah mengabarkannya meninggal dunia: bulan
SelengkapnyaAcara formalnya hanya satu: diajak bupati salat Idulfitri di Masjid Agung Trenggalek. Lalu makan opor ayam di pendapa kabupaten.
SelengkapnyaTinggal Jokowi menghendaki siapa yang jadi Cawapres.
SelengkapnyaPresiden Jokowi hadir di acara itu. Bahkan memberi kata sambutan.
SelengkapnyaMaka nama-nama komentator tertentu lebih populer dari nama saya.
Selengkapnya