COWASJP.COM – ockquote>

O l e h: Moch. Taufiq

-------------------------------

TAHUN lalu, Tri Utari membuktikan dirinya sebagai salah satu sinden terbaik di negeri ini. Sebab,  dia berhasil menyabet gelar Juara Harapan 1 dalam Sinden Idol 2016 di Semarang. "Saya bangga, meskipun tak mampu menjadi juara pertamanya. Paling tidak, tidak sia-sia latihan yangbsaya lakukan bersama Ibu saya," cerita Utari.

Suyatun, ibu Utari, merupakan orang yang paling berpengaruh dalam kariernya bersinden. "Ayah saya sudah meninggal. Jadi, Ibu lah yang membimbing saya jadi pesinden yang baik," lanjut gadis yang lahir pada 9 Desember 1992 itu.

BACA JUGA: Uun Siap Persembahkan Gelar buat Madiun

Utari juga beruntung, beberapa orang dosennya di ISI Surakarta ikut memberikan motivasi agar tetap maju sebagai pesinden. "Selain Ibu, saya juga banyak mendapat bimbingan dari beberapa dosen saya di ISI Surakarta. Jadi, bekal saya semakin lengkap," ujarnya.

Suyatun sendiri bukanlah seorang pesinden. "Tetapi Ibu memiliki selera yang bagus tentang apa saja yang harus dilakukan oleh pesinden agar tampil baik di panggung," jelas Utari.

Tak Perlu Gengsi

Utari sendiri kini berstatus sebagai mahasiswi semester akhir di ISI Surakarta. Dia mengaku belum punya pacar sampai detik ini. "Jadi, hanya Ibu saja yang memberikan support atas karier saya, sekaligus spirit saya dalam kuliah," tuturnya, malu-malu.

Pesinden Tri Utari (Foto: CoWasJP)

Utari tidak pernah merasa jatuh gengsi karena suka manggung sebagai pesinden. "Sinden itu ikut melestarikan budaha bangsa. Lagipula sinden sekarang gaul dan banyak yang berpendidikan tinggi, lho," alasan Utari.

Jika tidak asa aral-melintang, Utari akan ikut bertarung dalam Ratu Sinden Nasional 2017 yang digelar Majalah LIBERTY. Acara tersebut digelar di Hotel Prime Royal Surabaya (semifinal 28-29 April), dan Hotel Singgasana Surabaya (final 30 April). Lomba ini didukung penuh oleh TIMES INDONESIA, CoWasjp.com, Radar Kediri, MALANG POST, Hotel Singgasana, Soto Wawan, dan Bebek Harissa. Finalnya dimeriahkan oleh penampilan segar Wawin Laura, 'sinden' multi talenta.

"Insya Allah saya akan ikut lomba tersebut. Semoga tidak berbenturan dengan tugas akhir saya sebagai mahasiswi," kata anak bungsu dari 3 bersaudara itu.

Sementara itu Herman Rivai, Ketua Panitia Ratu Sinden Nasional 2017, menambahkan bahwa pihaknya telah mendapatkan informasi adanya 4 orang pesinden dari Kalimantan Timur yang akan mengadu kebolehannya bersinden. "Kabar yang saya terima, paling tidak ada 4 orang pesinden dari Samarinda dan Balikpapan yang ikut Ratu Sinden Nasional 2017," jelas Herman.

Seluruh pesinden dari Kalimantan Timur itu mendapat dukungan dari harian paling berpengaruh di Kalimantan: Kaltim Pos.

Infor.asi lengkap tentang lomba bergengsi tersebut bisa diperoleh di WA nomor 081994916160 (Moch Taufiq). (*)