COWASJP.COM – MAJALAH LIBERTY (Jawa Pos Grup) memastikan hadiah bagi pemenang akan diberikan sebanyak 75 persen dari total biaya pendaftaran Kontes Akik Nasional PERANG BINTANG 2017.
"Kami memang tak mengejar untung dalam kegiatan ini. Kami murni memberikan wadah bagi penggemar dan komunitas akik untuk mengekspresikan diri, sekaligus meningkatkan potensi batu alam asli Indonesia," kata Baharmi, Ketua Pelaksana PERANG BINTANG 2017, tadi sore di Surabaya.
BACA JUGA: LIBERTY Gelar 'Perang Bintang' di Hotel Grand Surabaya
Sebagaimana diketahui, kontes yang didukung CoWasjp.com dan TIMES INDONESIA ini digelar di Hotel Grand Surabaya (Jalan Pemuda Surabaya), 5-7 Mei mendatang. Biaya pendaftaran setiap batu Rp 200 ribu. Baharmi menambahkan, dihitung dengan kalkulasi apa pun kontes ini tidak untuk mencetak laba.
"Kami mengapresiasi penggemar batuk akik yang tetap bersemangat mengoleksi batu akik Nusantara. Jika tidak digelar kontes berskala nasional yang kredibel, kami khawatir lambat-laun semangat mereka akan menurun. Jadi, kami memang wajib menggenjot frekuensi kontes yang berkualitas," tutur Redaktur Pelaksana LIBERTY ini.
Baharmi, Ketua Pelaksana PERANG BINTANG 2017. (Foto: CoWasJP)
Itulah sebabnya panitia memberikan trofi setinggi 1,5 meter bagi peraih gelar juara umum. "Insya Allah kami akan mentradisikan kualitas kontes LIBERTY Cup seperti sekarang ini, termasuk jika kelak kami menggelarnya di luar Surabaya," jelas Baharmi.
LIBERTY Cup rencananya digelar dalam 176 kelas. Juri nasional yang dihadirkan adalah Hartono (Sumenep), Beby Asmara (Malang), Dwi Mix (Sukabumi), dan Budi Blue Topaz (Yogjakarta). Menurut Baharmi, tidak gampang merekrut keempat juri nasional tersebut dalam sebuah event seperti LIBERTY Cup. Sebab, jadwal penjurian mereka sangat ketat. "Kredibilitas mereka sudah diakui di tingkat nasional," ujar Baharmi.
Menariknya, setiap pendaftaran 10 batu akan mendapatkan selembar voucher makan secara prasmanan di restoran internasional milik Hotel Grand Surabaya.
Rencananya, kontes digelar sejak pukul 14.00 WIB hingga selesai. Selain dari Surabaya dan Malang, panitia telah mendapatkan konfirmasi penggemar batu akik dari Lampung, Jakarta, Yogjakarta, Madura, Semarang, dan Bali. (*)