COWASJP.COM – ockquote>
RASA capek dan kesal langsung hilang setelah tim juri NU Award PW NU Jatim mengumumkan bahwa PCNU Kabupaten Blitar, menjadi juara pertama NU Award Jatim 2017.
Dengan prestasi ini, maka PCNU Kabupaten Blitar menjadi juara beruntun menyusul keberhasilannya meraih juara NU Award pada tahun 2016.
Atas keberhasilannya tersebut PCNU Kabupaten Blitar berhak memperoleh tropi dan sertifikat juara. Selain itu NU Blitar juga berhasil memboyong hadiah utama berupa mobil.
“Alhamdulillah. Berkat kekompakan anggota dan pengurus NU Blitar, kita berhasil menjadi juara beruntun,’’ ujar KH Masda’in Rifai Ketua PCNU Kabupaten Blitar, usai menerima tropi juara pada acara Halal Bihalal PWNU.“ Ini merupakan keberhasilan bersama warga NU Blita,’’ tambahnya.
Sementara itu, pada acara Halal Bihalal PWNU Jawa Timur bersama para Pengurus Cabang NU se Jawa Timur, PWNU Jatim mengumumkan para pemenang NU Award 2017 dengan disaksikan oleh Forpimda Jatim.
"Atas nama pribadi saya dan khodim para ulama mengucapkan minal aidzin wal faizin mohon maaf lahir batin, terutama kepada para ulama dan pengurus cabang se-Jatim," kata KH M. Hasan Mutawakkil Alallah, Ketua PWNU Jatim saat membuka sambutannya, di Gedung PWNU Jatim.
Pengumuman para pemenang NU Award 2017 disampaikan oleh Ketua Panitia M. Qoderi. "PCNU Blitar kembali merebut gelar juara umum atau juara satu dalam kategori umum setelah dilakukan seleksi yang begitu ketat," kata Qoderi.
Menyusul juara dua adalah PCNU Magetan, juara 3 PCNU Sidoarjo dan juara khusus dari ujung timur Jawa Timur yaitu PCNU Banyuwangi. "Empat PCNU ini ditetapkan sebagai kategori umum," ungkap Qoderi.
RINCIAN KATEGORI
PCNU Sidoarjo menyabet dua kategori yaitu kategori pendidikan dan kesehatan.
Dalam kategori pendidikan diraih PCNU Sidoarjo dengan MINU Pucang dan kategori kesehatan dengan RSI Siti Hajar.
Sedangkan kategori ekonomi ditempati PCNU Ponorogo dengan bintang sembilan swalayan dan KBIH-nya.
Kategori aspirasi politik diduduki PCNU Banyuwangi yang memiliki Bupati kader terbaik NU.
"Juara dalam kategori pengaderan ditempati PCNU Lamongan, meskipun beberapa tahun lalu Lamongan pecah tapi tidak surut dalam pengaderannya," kata Qoderi. (*)