COWASJP.COM – Melewati perjuangan keras Tim Muaythai Jawa Timur (Jatim) akhirnya berhasil meraih juara umum di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) dan Seleksi Nasional (Selaknas) Muaythai 2022 di Serang, Banten, 17 - 20 Desember 2022.
Jatim berhasil merebut total 20 medali, terdiri dari 7 medali emas, 5 medali perak dan 8 medali perunggu.
7 medali emas dipersembahkan oleh:
1 Wildan (43kg Pa)
2 Bangkit (67kg Pa)
3 Tommy (57kg Pa)
4 Jamus (71kg Pa)
Keempat atlet di atas lolos Seleknas SEA Games 2023, 5-17 Mei, di Pnom Penh, Kamboja.
5 Chandisa (45kg Pi)
6 Oppie (54 kg Pi)
7 Aisyah (51Kg Pi).
5 medali perak dipersembahkan oleh:
1 Alviyah (Pi)
2 Anindya Ayu (Pi)
3 Bobby Penaloza (Pa)
4 Galih Bangkit (Pa)
5 Briant Jovano (Pa)
8 medali perunggu diraih oleh:
1 Ikke Nurhayati
2 Erfin Nofitarini
3 Agung
4 Dimas
5 Najla
6 Afan
7 Utari
8 Ali Rosidi
Pelatih Muaythai Jatim, Soldier Fortuna, mengaku puas dengan hasil yang ditorehkan timnya. "Cukup memuaskan karena Muaythai Jatim memenuhi beban yang ditargetkan KONI Jatim. Kami membawa 24 atlet. 20 meraih medali emas, perak dan perunggu," ujar Soldier Fortuna, Rabu 21 Desember 2022.
Dengan hasil tersebut, lanjut Soldier, setidaknya tim Muaythai Jatim bisa mengajukan tambahan squad Puslatda Muaythai Jatim. Karena syarat dari KONI Jatim, sesuai SK Puslatda, selain peraih medali PON Papua, atlet peserta Puslatda minimal harus berprestasi di kejurnas.
Sampai saat ini atlet Muaythai yang tergabung di Puslatda Jatim 100 hanya 4 orang (peraih medali PON Papua).
Para atlet Jatim bangga atas raihan juara umum. (FOTO: istimewa)
"Harapan kami, KONI Jatim akan memberikan tambahan slot atlet Muaythai di Puslatda Jatim 100. Karena kami ingin mempersiapkan atlet Full Class di Pra PON nanti," tambah Soldier.
Seperti diketahui di PON Aceh-Sumut 2024 nanti cabor Muaythai akan memperebutkan 22 medali emas. Jumlah medali emas yang diperebutkan tersebut naik dibanding PON sebelumnya yang hanya memperebutkan 15 medali emas.
Rencananya ada batasan usia di PON 2024. Yaitu kelas U-23 dan sisanya U-27.
"Jika batasan usia tersebut jadi digedok akan menguntungkan bagi Jatim. Sebab, sesuai dengan Program Gubernur Jatim yang rencananya akan menggelar Porprov tahun 2023 dengan batasan usia 23 tahun," kata Ketua Muaythai Jatim, Baso Suherman.
Baso menambahkan bahwa dirinya baru beberapa bulan menjadi pengurus Muaythai Jatim. Dan langsung konsen mengurusi atlet dan melakukan seleksi awal sebulan sebelum Kejurnas.
"Alhamdulillah TC 10 hari hasilnya memuaskan, 7 emas , 5 perak , 8 perunggu," ungkapnya.
Di Jatim, lanjut Baso, atlet Muaythai berbakat banyak sekali. "Intinya kita harus banyak menggelar kompetisi. Baik antar mahasiswa, antar camp dan antar pelajar. Di situlah akan muncul atlet-atlet bertalenta," pungkasnya.(*)