Tabasheer Porang
Lalu sahabat Disway tersebut kembali menghubungi saya. Dia sudah membuka literatur. Lalu sang guru besar menjelaskan berdasar literatur tersebut.
SelengkapnyaLalu sahabat Disway tersebut kembali menghubungi saya. Dia sudah membuka literatur. Lalu sang guru besar menjelaskan berdasar literatur tersebut.
SelengkapnyaItulah nasib masjid Gyanvapi di kota Varanasi. Itulah kota suci Hindu di pinggir sungai Gangga di pedalaman India. Anda sudah tahu: saya pernah ke sana sebelum Covid 19.
SelengkapnyaHari pertama, saya dan Ilham Bintang yang tampil. Ilham, tokoh perfilman nasional dan pemilik Cek & Ricek. Ia juga menjabat ketua dewan kehomatan PWI Pusat.
Selengkapnya"Kita ke Pulau Rempang," kata saya ke Marganas, mantan direktur saya di Batam Pos.
SelengkapnyaYang pertama dilaksanakan Wali Kota Batam Muhammad Rudi. Yang kedua merupakan hasil kunjungan Presiden Jokowi ke Chengdu, Tiongkok, pekan lalu.
SelengkapnyaTerowongan Ijo, dekat Gombong (Kebumen), lebih tua lagi: 1885. Panjangnya 580 meter.
Selengkapnya"Tanpa luopan, fengsui menjadi klenik", katanya.
SelengkapnyaTulisan ini hampir tanpa perubahan sedikit pun. Sengaja dimuat apa adanya untuk menandai perjalanan kepenulisannya:
SelengkapnyaSi bungsu menghendaki rumah itu dibongkar. Diratakan dengan tanah. Agar tidak terjadi kultus pada ayah mereka. Itu, katanya, sesuai dengan wasiat sang ayah.
SelengkapnyaKencingnya sedikit tapi sering. Sebentar-sebentar ingin kencing. Sampai suatu malam ia tidak bisa tidur. Tiap 1 jam ingin kencing. Tidak bisa ditahan.
Selengkapnya